Dalam konferensi pers setelah pertandingan Patrick Kluivert memuji Maarten Paes

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert memberikan keterangan kepada perwakilan media dalam konferensi pers setelah Skuad Garuda kalah 2-3 dari Arab Saudi dalam laga pertama putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sports City pada Rabu (8-10-2025).
“Pertama, tentu saja ini hasil yang mengecewakan. Begitulah sepakbola. Menurut saya kami memulai pertandingan dengan cukup baik, dan setelah 1-0 kami gagal mempertahankannya. Tidak seharusnya terjadi tapi itu terjadi. Kami tidak baik dalam menjaga wilayah antar lini sehingga sayap mereka bisa merusak pertahanan kami. Itu semestinya tidak boleh terjadi, tapi ya terjadi,” kata Patrick Kluivert di awal konferensi pers.
“Menurut saya kami tidak bisa mendapatkan pegangan setelah unggul 1-0, kemudian kami dengan mudah kemasukan. Di awal babak kedua kami kembali memulai dengan baik, dan kemudian terjadi lagi. Saya sangat kecewa, taoi kami terus berjaung sampai akhirnya kedudukan 2-3. Selain itu kami menghadapi lawan yang bagus,” tambahnya.
“Dalam waktu tiga hari ada pertandingan melawan Irak, jadi setelah ini waktunya untuk menganalisa dan mencoba untuk bangkit karena kami harus menang dari Irak. Itu faktanya, dan saya ingin mengatakan bahwa para pemain saya berjuang seperti singa, tapi terkadang mereka membuat keputusan yang salah. Saya juga harus mengatakan bahwa kiper Maarten Paes tampil sangat baik setelah lama absen. Saya angkat topi untuk Maarten Paes. Dia memainkan permainan yang hebat hari ini,” ujar pelatih asal Belanda itu.

Perwakilan media Arab Saudi memberikan pertanyaan kepada Patrick Kluivert mengenai wasit Ahmad Al Ali dari Kuwait yang memimpin pertandingan. “Saya tidak memiliki keluhan. Kemarin saya berkata bahwa wasit harus bekerja dengan baik dan menurut saya wasit telah melakukan itu. Jadi, tidak perlu mencari-cari alasan. Wasit melakukan tugasnya dengan sangat baik”.
Patrick Kluivert mendapat pertanyaan mengenai keuntungan Arab Saudi bermain di kandang sendiri, padahal permainan kedua tim cukup berimbang.
“Selalu menyenangkan jika ada banyak penonton dan penonton pada malam ini luar biasa. Selalu menjadi keuntungan saat Anda bermain di kandang, tapi inilah yang sudah terjadi dan mereka memiliki keuntungan bermain di kandangnya. Itu faktanya, tapi saya bangga dan senang dengan performa para pemain saya. Setelah kedudukan 1-3, situasnya sulit karena Anda bermain melawan tim yang sangat bagus. Jangan dilupakan bahwa Arab Saudi adalah tim yang bagus. Mereka memiliki pemain-pemain yang terampil, sulit untuk dijaga. Jadi, kami harus meningkatkan diri. Itulah kenyataannya,” jawab Patrick Kluivert.
“Kadang saya ingin meukul wajah saya sendiri. Saya kecewa, kalah 2-3. tapi kami harus meninggalkan lapangan dengan kepala tegak karena sdalam waktu tiga hari ada pertandingan lainnya, dan kami perlu menjernihkan pikiran kami dan bersiap dengan baik untuk pertandingan melawan Irak,” ujarnya.