Komentar Nova Arianto setelah Timnas U17 kalah dari Zambia

Pelatih Timnas U17 Nova Arianto ingin timnya tampil berani. Foto: PSSI

Pelatih Timnas Indonesia U17 Nova Arianto menilai pemain Garuda Muda bermain kurang berani di babak pertama pertandingan melawan Zambia.

Dalam pertandingan pertama Indonesia di Grup H Piala Dunia FIFA U17 2025 di Lapangan 7 Aspire Zone, Al Rayyan, Qatar itu, Timnas sebenarnya unggul 1-0 pada menit 12 melalui Zahaby Gholy. Namun secara umum di babak pertama Zambia menjadi tim yang dominan dan lebih banyak menciptakan peluang. Mereka mencetak tiga gol pada periode menit 35 sampai 42. Skor 1-3 di babak pertama bertahan sampai akhir pertandingan.

“Secara hasil kita pasti kecewa, kita tidak berhasil mendapat poin pada pertandingan pertama. Saya mengapresiasi para pemain yang sudah sangat bekerja keras tapi pemain harus bisa merasakan bahwa mereka sekarang bermain di level Piala Dunia dan di Piala Dunia kalau kita tidak berani bermain atau takut ya situasinya akan menjadi sulit bagi kita,” ujar Nova Arianto kepada Antara di mixed zone setelah pertandingan.

Penyerang Timnas U17 Fadly Alberto di pertandingan melawan Zambia. Foto: PSSI

Pada jeda antar babak Nova Arianto meminta para pemain untuk tampil lebih berani. Selain itu Nova Arianto juga melakukan pergantian pemain, menarik pencetak gol penyerang kiri Zahaby Gholy dan bek sayap kiri Fabio Azakairawan, diganti dengan Dimas Adi dan Muhammad Al Gazani.

“Di ruang ganti saya menyampaikan bahwa kalau kalian pemain takut di lapangan, takut untuk benturan, takut dalam menguasai bola, ya situasinya kita akan selalu tertekan. Jadi, kita bisa lihat secara kualitas permainan, secara determinasi bermain, dan dari keberanian pemain, sangat berbeda antara babak pertama dan babak kedua, sehingga kita bisa melihat banyak peluang yang terjadi di babak kedua dan itu yang saya ingingkan dari pemain,” kata Nova Arianto.

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!