Komentar Indra Sjafri setelah Timnas U20 kalah dari Yordania

Foto: Kamustimnas

Pelatih Timnas Indonesia U20 Indra Sjafri memberikan komentar tentang penampilan timnya saat kalah 0-1 dari Yordania U20 di laga pertama Mandiri U20 Challenge Series, Jumat (27/1/2025).

Indra Sjafri menilai Garuda Nusantara kesulitan memnbongkar pertahanan lawan meskipun sejak babak pertama unggul jumlah pemain. Pada menit 16 kiper Yordania Salameh Ali mendapat kartu merah setelah melanggar Muhammad Ragil di luar kotak penalti.

“Perlu ada perbaikan bagaimana membongkar complex defense lawan, mereka menggunakan defense itu karena untuk mengantisipasi kekurangan pemain,” ucap Indra Sjafri saat konferensi pers setelah pertandingan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, dikutip dari Antaranews.com.

Timnas U20 juga gagal memanfaatkan kesempatan ketika mendapat hadiah tendangan penalti di menit 22. Tendangan Welber Jardim berhasil diantisipasi kiper pengganti Yordania.

“Semua pemain masih melakukan skema yang kami terapkan, tidak ada moralnya yang jatuh, memang disayangkan tadi saat penalti tidak masuk, yang seharusnya bisa menjadi gol,” kata Indra Sjafri.

Tim pelatih Garuda Nusantara akan melakukan evaluasi dan berencana memainkan beberapa pemain yang belum tampil. Timnas U20 akan melawan Suriah pada Senin (25/1).

“Pastinya kami akan ada perbaikan di pertandingan kedua nanti dan juga akan memasukkan pemain yang belum bisa bertanding hari ini, jadi kami akan melakukan perubahan komposisi baru juga,” ujar Indra Sjafri.

Namun penyerang Jens Raven kemungkinan besar masih belum dapat dimainkan. Penyerang Dordrecht U21 itu mengalami cedera paha depan pada 10 Januari 2025.

“Rekomendasi dari dokter dua minggu, meskipun kondisinya sudah 99 persen baik, tapi kami menghormati rekomendasi dari dokter untuk tidak memainkannya sebelum dua minggu,” tutur Indra Sjafri.

error: Content is protected !!