Komentar Shin Tae-yong setelah pertandingan melawan Turkmenistan

Shin Tae-yong dalam konferensi pers setelah pertandingan Timnas U23 melawan Turkmenistan U23 di Stadion Manahan Solo pada Selasa (12/9/2023). Foto: Kamustimnas.com

Timnas Indonesia U23 menang 2-0 atas Turkmenistan dan lolos ke Piala Asia AFC U23 2024. Berikut komentar Shin Tae-yong seusai laga dalam konferensi pers di Stadion Manahan Solo (12/9/2023).

Mengenai kemenangan Timnas U23
Pertama saya mengucapkan selamat kepada para pemain karena kita mendapatkan kemenangan. Semua pemain mempersiapkan pertandingan hari ini dengan baik dan di pertandingan performa mereka juga baik. Terima kasih kepada pemain.

Mengenai jalannya pertandingan, menghadapi pertahanan Turkmenistan yang rapat.
Secara keseluruhan isi pertandingan memang baik, jadi saya ingin memberikan pujian kepada pemain. Sayangnya ada beberapa peluang tidak bisa dimanfaatkan dengan baik, seperti dari Rafael Struick, tetapi selain itu para pemain melakukan apa yang memang kita inginkan, melakukannya dengan baik di pertandingan ini.

Apakah Timnas U23 bisa bersaing di Piala Asia AFC U23 nanti?
Saya enggak berani bicara apakah kita cukup bisa bersaing di Piala Asia nanti. Masalahnya adalah seperti Ivar Jenner yang ada di samping, Elkan Baggott, Rafael Struick, atau Pratama Arhan, para pemain abroad, apakah bisa dipanggil atau dilepas oleh klub pada April (waktu penyelenggaraan Piala Asia AFC U23 2024).
Jika semuanya bisa dipanggil, saya berani dan yakin untuk menantang di Piala Asia nanti.

Shin Tae-yong mengamati latihan Timnas U23 di Stadion Sriwedari Solo pada Minggu (10/9/2023). Foto: Kamustimnas.com

Pemain seperti berlomba-lomba menunjukkan yang terbaik, termasuk dalam mencetak gol. Ada banyak pemain yang mampu mencetak gol.
Filosofi sepak bola yang saya inginkan bukan striker yang harus mencetak gol. Jadi, selain kiper siapapun bisa mencetak gol, dari pemain berbagai posisi.
Saya selalu menegaskan, apalagi saat latihan, saya membuat pemain fokus jadi siapa pun bisa mencetak gol. Menurut saya hari ini sama dan kemarin juga saat melawan China Taipei.
Kami bermain tanpa (terpaku pada) posisi sehingga akhirnya kita bisa mencetak banyak gol dan pemain dari berbagai posisi bisa mencetak gol.

Berhasil membawa tiga Timnas (Senior, U20, dan U23) ke Piala Asia setelah sebelumnya gagal di Piala AFF. Apakah Timnas sudah waktunya berbicara di level Asia? Di luar sana banyak yang beranggapan juara Piala AFF lebih penting.
Menurut saya Indonesia sangat berkembang, mungkin seperti apa yang dirasakan oleh fans sepak bola Indonesia dan juga para wartawan jika datang ke lapangan langsung, pasti bisa merasakan berkembang sejauh apa. Sekarang sudah berkembang dan ke depannya akan lebih berkembang lagi pastinya.
Untuk Piala AFF saya pun ingin juara, tetapi itu harus banyak yang masuk akal dan pas juga. Untuk saat ini saya berani bicara bahwa kalau kita bisa juara di Piala AFF. Kita pasti bisa untuk kejuaraan AFF, setidaknya kita tidak akan kalah bersaing untuk mendapatkan trofi kejuaraan.

error: Content is protected !!